21 Apr 2012

Misteri Dibalik Sosok Kartini


kartini

Menguak Misteri

Dibalik Sosok Sang Pejuang wanita

Dia adalah ikon Perjuangan perempuan Indonesia. Meski banyak tokoh wanita lainnya yang hidup dimasanya, tetapi namanya tak seharum kartini. Kenapa demikian? Apa rahasia terbesar dari perjuangan Kartini lewat surat?kenapa bukan lewat sms?#gajelas. Apa hubungannya dengan Si theosofi?. Apakah kematiannya juga Misteri?begitu banyak yang tidak ditulis dalam buku sejarah kita sekolah dulu,akan dikupas Yang penting Share setajam silet #gaya peniti bross

Siapa Kartini?

Halo Yang penting share, Kembali lagi di Yang penting share edisi "Membicarakan Yang terlupakan" Edisi Hari Kartini. Hemm, dibulan April tanggal ke 21 ini dikenal sebagai Hari Kartini. Hampir semua perempuan di Indonesia, termasuk kaum muslimah, yang ikut-ikutan memperingati hari tersebut tanpa mengetahui latar belakang sejarahnya yang jelas.

Kalau sebelumnya saya pernah bahas tentang Kuburan Hitler disurabaya yang didalamnya terdapat Konspirasi bahwa ada udang dibalik bakwan (enak kali ya?),maksudnya ada Orang-orang dibalik munculnya sang Fuhrer, yang merupakan Kaum konspirasi. Kisahnya seperti didalam lirik Lagu dangdut,"kau yang mulai,kau yang mengakhiri,Mereka yang menciptakan,mereka pulalah yang menghancurkan".

Makanya Hitler itu adalah Boneka bentukan mereka. Namun kali ini agak kontroversial, karena berhubungan dengan pejuang Wanita Indonesia kita. Siapa sesungguhnya Kartini? Siapa orang-orang yang mempengaruhinya? Bagaimana corak pemikirannya?

Kita tahu bahwa Raden Ajeng Kartini atau R.A Kartini,seperti yang ada didalam buku sejarah SD atau SMP kita ,Beliau lahir di desa Mayong, sebelah barat Kota Kudus, Kabupaten Jepara. Sebagai anak seorang bupati, Kartini hidup dalam keluarga yang berkecukupan. Saat kecil, Kartini dimasukkan ke sekolah elit orang-orang Eropa, Europese Lagere School (ELS) dari tahun 1885-1892. Di sekolah ini, Kartini banyak bergaul dengan anak-anak Eropa.

Beliau dikenal sebagai figur Pahlawan wanita yang memperjuangkan Hak asasi Wanita dan emansipasi wanita dengan Surat menyurat dan menulis.Buku "Habis gelap terbitlah Terang" menjadi buku yang amat populer hingga kini adalah salah satu bentuk perjuangannya.Peringatan Hari kelahirannya pun sering diikuti beragam acara yang mengedepankan emansipasi perempuan, kesetaraan gender, perjuangan feminisme, dan lain-lain. Kartini, dianggap sebagai ikon bagi perjuangan perempuan dalam persoalan tersebut. Kartini sering disebut sebagai ikon pendobrak bagi kemajuan perempuan Indonesia dan diakui secara resmi oleh pemerintah sebagai Pahlawan Nasional dengan Keputusan Presiden (Keppres) RI No. 108 tahun 1964.

Kartini meninggal diusia yang begitu muda,saat melahirkan anak keduanya, Menyisakan begitu banyak misteri dari tulisannya,dan juga,kematiannya pun disebut-sebut adalah tidak wajar alias dibunuh,demikian yang saya baca di Buku "Kartini Mati dibunuh" dan beberapa referensi lainnya

Dianggap Berbahaya

Tradisi surat-menyurat merupakan tradisi manusia modern pada abad ke-19 dan ke-20. Dari surat-menyurat itulah, peradaban Eropa dirakit hingga begitu hebatnya. Tradisi surat-menyurat menjadikan sebuah peradaban maju menggapai spirit pengetahuan. Itulah yang telah dilakukan Kartini untuk menunjukkan eksistensi kemodernannya. Kartini tak pernah menulis buku, tetapi dia selalu berkorepondensi bersama para bangsawan cerdik yang memberikan informasi dan pengetahuan yang besar terhadap Kartini. Tak disangka, arsip surat-menyurat yang tersimpan itu diterbitkan. Nama Kartini kemudian menjadi perbincangan besar yang membuatnya sebagai tokoh perempuan yang dikagumi pada zamannya, bahkan sampai sekarang.

Ketekunan Kartini Smsan eh surat-menyurat inilah yang mengantarkannya dikenal banyak kalangan pejabat Belanda. Sebagai anak seorang Bupati Jepara, Kartini tentu mendapat perhatian serius dari pejabat Belanda sehingga surat-suratnya membuat Kartini juga harus terlibat dalam konspirasi penjajah yang sedang mencari celah dalam menaklukkan Nusantara. Dari sinilah, Kartini sebenarnya tidak sadar bahwa tradisi surat-menyuratnya justru dimanfaatkan Belanda dalam rangka politik konspirasi. Inilah yang coba diurai penulis buku bertajuk Kartini Mati Dibunuh: Membongkar Hubungan Kartini dan Freemason

Sejak kecil, Kartini sudah bergaul banyak dengan orang Eropa. Ini karena sejak kecil, Kartini dimasukkan ke sekolah elite orang-orang Eropa, Europese Lagere School (ELS) dari tahun 1885-1892. Pergaulan semasa belia tentu tak banyak membekas, tetapi sosok Kartini sebagai anak bupati mendapatkan perhatian dari Belanda.

Dia menentang perihal yang bersifat feodalism kerajaan maupun kolonial. Dan sangat memperhatikan nasib bangsa bumi pertiwi khususnya kaum wanita dibidang pendidikan. Karena ia berpikir, hanya melalui pendidikan rakyat Indonesia lepas dari perbudakan kolonial penjajahan dan keratonism. Yakni sebuah pemikiran yang jarang dimiliki oleh putra bangsa ,apalagi wanita seperti Kartini. Sehingga nasehat Hugrogonje, orang seperti kartini harus didekati, karena pola pemikirannya sangat berbahaya bagi sistem kolonial Hindia Belanda. Maka dari itu JH Abendanon, Menteri Pendidikan penjajahan kala itu di zaman Kartini berupaya mendekati Kartini dari sudut pemikiran.

kartini mati dibunuh
ISBN9789793065342
AuthorElfatino Fabriana
LanguageINDONESIA
Date Published2010
Publishernavila idea
No. of Pages128
Dimensions (cm)14 x 20
Prize (Rp)Rp.30.000,-

Coba Dipengaruhi

Apakah korespondensi Kartini dengan para keturunan Yahudi penganut humanisme, yang juga diduga kuat sebagai aktivis jaringan Theosofi-Freemasonry, berperang penting dalam memengaruhi pemikiran Kartini? Ridwan Saidi dalam buku Fakta dan Data Yahudi di Indonesia menyebutkan, sebagai orang yang berasal dari keturunan priayi atau elit Jawa dan mempunyai bakat yang besar dalam pendidikan, maka Kartini menjadi bidikan kelompok Theosofi, sebuah kelompok yang juga banyak digerakkan oleh orang-orang Belanda saat itu.

Dalam catatan Ridwan Saidi , orang-orang Belanda gagal mengajak Kartini berangkat studi ke negeri Belanda. Karena gagal, maka mereka menyusupkan ke dalam kehidupan Kartini seorang gadis kader Zionis bernama Josephine Hartseen . Hartseen, menurut Ridwan adalah nama keluarga Yahudi.

Namun,Ny Abendanonlah sebenarnya yang berperan sangat krusial dalam korespondensi dengan Kartini. Ny Abendanon ditugasi pemerintah Hindia Belanda untuk mengawasi gerak-gerik Kartini. Otak di balik semua gerakan Hindia Belanda ini adalah seorang orientalis bernama Snouck Hurgronje, tahu siapa dia?ituloh pacarnya Kartini?#lohh,bukan tapi penasihat pemerintahan Hindia Belanda.

snouck hurgrounje

Snouck dikenal sebagai orang cerdas yang menyukseskan agenda penjajahan Belanda di Indonesia, khususnya yang mengatur strategi kolonialisasi dalam menaklukkan umat Islam.

Surat-surat Kartini kepada Ny. Abendanon, orang yang dianggap satu-satunya sosok yang boleh tahu soal kehidupan batinnya, dan surat-surat Kartini lainya para humanis Eropa keturunan Yahudi di era 1900-an sangat kental nuansa Theosofinya. Seperti ditulis dalam surat-suratnya, Kartini mengakui ada orang yang mengatakan bahwa dirinya tanpa sadar sudah masuk kedalam alam pemikiran Theosofi.

Bahkan, Kartini mengaku diperkenalkan kepada kepercayaan dengan ritual-ritual memanggil roh, seperti yang dilakukan oleh kelompok Theosofi. Selain itu, semangat pemikiran dan perjuangan Kartini juga sama sebangun dengan apa yang menjadi pemikiran kelompok Theosofi. Inilah yang kemudian, banyak para humanis yang menjadi sahabat karib Kartini begitu tertarik kepada sosok perempuan ini.

Pluralisme Kartini

Kartini mengaku diperkenalkan kepada kepercayaan dengan ritual-ritual memanggil roh, seperti yang dilakukan oleh kelompok Theosofi.Kartini juga kerap mendapat kiriman buku-buku dari Ny Abendanon, yang di antaranya buku tentang humanisme, paham yang juga lekat dengan Theosofi dan Freemasonry. Di antara buku-buku yang dibaca Kartini adalah, Karakter vorming der Vrouw(Pembentukan Akhlak Perempuan) karya Helena Mercier, Modern Maagden (Gadis Modern) karya Marcel Prevost, De Vrouwen an Socialisme (Wanita dan Sosialisme) karya August Bebel dan Berthold Meryan karya seorang sosialis bernama Cornelie Huygens.

Berikut surat-surat Kartini yang sangat kental dengan doktrin-doktrin Theosofi:
”Sepanjang hemat kami, agama yang paling indah dan paling suci ialah Kasih Sayang. Dan untuk dapat hidup menurut perintah luhur ini, haruskah seorang mutlak menjadi Kristen? Orang Buddha, Brahma, Yahudi, Islam, bahkan orang kafir pun dapat hidup dengan kasih sayang yang murni. ” (Surat kepada Ny Abendanon, 14 Desember 1902).

"Hari berikutnya kami berbicara dengan Presiden Perkumpulan Theosofi, yang bersedia memberi penerangan kepada kami, lagi-lagi kami mendengar banyak yang membuat kami berpikir." (Surat Kepada Nyonya Abendanon, 15 September 1902).

Sebagai orang Jawa yang hidup di dalam lingkungan kebatinan, gambaran Kartini tentang hubungan manusia dengan Tuhan juga sama: manunggaling kawula gusti. Karena itu, dalam surat-suratnya, Kartini menulis Tuhan dengan sebutan ”Bapak”. Selain itu, Kartini juga menyebut Tuhan dengan istilah ”Kebenaran”, ”Kebaikan”, ”Hati Nurani”, dan ”Cahaya”, seperti tercermin dalam surat-suratnya berikut ini:

”Tuhan kami adalah nurani, neraka dan surga kami adalah nurani. Dengan melakukan kejahatan, nurani kamilah yang menghukum kami. Dengan melakukan kebajikan, nurani kamilah yang memberi kurnia.” (Surat kepada E. C Abendanon, 15 Agustus 1902).

”Kebaikan dan Tuhan adalah satu.”(Surat kepada Ny Nellie Van Kol, 20 Agustus 1902).…Alam spiritual Kartini tak hanya dipengaruhi oleh kepercayaan akan mistis Jawa, tetapi juga oleh pemikiran-pemikiran Barat.

Alam spiritual Kartini tak hanya dipengaruhi oleh kepercayaan akan mistis Jawa, tetapi juga oleh pemikiran-pemikiran Barat. Inilah yang oleh kelompok Theosofi disebut sebagai upaya menyatukan antara ”Timur dan Barat”. Sebuah upaya yang banyak memikat para elit Jawa, terutama mereka yang sudah terbaratkan secara pemikiran.

Habis Gelap Terbitlah terang

Ketika Tulisan Kartini sudah mulai tidak bisa lagi ditolerir,belanda mengambil langkah pasti untuk meniadakannya.Seperti Konspirasi lainnya,seorang tokoh diciptakan oleh mereka,lalu dibinasakan pula oleh mereka,Muncullah "gerakan bawah tanah" melalui dokter persalinan yang mengurusi persalinan RA. Kartini ketika melahirkan Susalit, dan fenomena itu bisa ditafsir ke seribu makna tentang kematian Kartini. Proses persalinan susalit tidak ada masalah. Badan sehat, tidak ada keluhan, namun pada minggu selanjutnya ketika DR itu datang, tiba-tiba perutnya sakit dan meninggal dunia.

Ada kutipan yang menarik. Sitiosemandari memberikan gambaran kecurigaan yang wajar. Tanggal 13 September 1904 bayinya lahir, laki-laki, kemudian diberi nama Raden Mas Soesalit. Tanggal 17 September, dr. Van Ravesteyn datang lagi untuk memeriksa dan dia tidak mengkhawatirkan keadaan Kartini. Bahkan bersama-sama mereka minum anggur untuk keselamatan ibu dan bayi.

Tidak lama setelah Ravesteyn meninggalkan Kabupaten, Kartini tiba-tiba mengeluh sakit dalam perutnya. Ravesteyn, yang sedang berkunjung ke rumah lain, cepat-cepat datang kembali. Perubahan kesehatan Kartini terjadi begitu mendadak, dengan rasa sakit yang sangat di bagian perut.

Setengah jam kemudian, dokter tidak bisa menolong nyawa pemikir wanita Indonesia yang pertama ini. Pembunuhan ? Racun ? Guna-guna ? Tentang hal ini, Soetijoso Tjondronegoro (Sutiyoso Condronegoro) berpendapat:"Bahwa ibu kartini sesudah melahirkan putranya, wafatnya banyak didesas-desuskan, itu mungkin karena intrik Kabupaten. Tetapi desas-desus itu tidak dapat dibuktikan. Dan kami dari pihak keluarga juga tidak mencari-cari ke arah itu, melainkan menerima keadaan sebagaimana faktanya dan sesudah dikehendaki oleh Yang Mahakuasa." (Imron Rosyadi, 2010)

Adakah intrik yang mendalam, yakni permainan dalam sekam agar tidak terlihat upaya pembunuhan terhadap kartini. Orang berpura-pura berbelasungkawa, sesungguhnya dialah yang membawa pedang tikaman. Orang berteriak maling, sesungguhnya dialah malingnya. Akan tetapi keluarga kerajaan mengambil jalan bijak, dan menurut bahasa elit yang terkenal zaman itu, "Laat de doden met rust" (biarkan yang meninggal jangan diganggu –(Efatino Febriana, 2010).

Tepatkah jika Kartini, berpikiran Barat dan berpaham Theosofi, dijadikan ikon bagi perjuangan kaum wanita pribumi?

Sejarah mencatat, ada banyak perempuan yang hidup sezaman dengan Kartini yang namanya begitu saja dilupakan dalam perannya memajukan pendidikan kaum hawa di negeri ini. Di antara nama itu adalah Dewi Sartika (1884-1947) di Bandung yang juga berkiprah memajukan pendidikan kaum perempuan.

Dewi Sartika tak hanya berwacana, tapi juga mendirikan lembaga pendidikan yang belakangan bernama Sakolah Kautamaan Istri (1910). Selain Dewi Sartika, ada Rohana Kudus, kakak perempuan Sutan Sjahrir, di Padang, Sumatera Barat, yang berhasil mendirikan Sekolah Kerajinan Amal Setia (1911) dan Rohana School (1916). Tapi kenapa cuma Kartini yang dikenal?

Kartini, seperti yang tersirat dalam tulisan Prof Harsja W Bachtiar, adalah sosok yang diciptakan oleh Belanda untuk menunjukkan bahwa pemikiran Barat-lah yang menginspirasi kemajuan perempuan di Indonesia. Atau setidaknya, bahwa proses asimiliasi yang dilakukan kelompok humanis Belanda yang mengusung Gerakan Politik Etis pada masa kolonial, telah sukses melahirkan sosok yang Kartini yang "tercerahkan" dengan pemikiran Barat,seperti karyanya,habis gelap (kegagalan Belanda) terbitlah terang(Keberhasilan Belanda).

Perjuangan dan pemikiran Kartini, terutama yang berhubungan dengan pluralisme, memang mendapat perhatian dunia internasional. Ny Eleanor Roosevelt, istri Presiden AS Franklin D Roosevelt memberikan pernyataan tentang perjuangan Kartini:

"Saya senang sekali memperoleh pandangan-pandangan yang tajam yang diberikan oleh surat-surat ini. Satu catatan kecil dalam surat itu, menurut saya merupakan sesuatu yang patut kita semua ingat. Kartini katakan: Kami merasa bahwa inti dari semua agama sama adalah hidup yang benar, dan bahwa semua agama itu baik dan indah. Akan tetapi, wahai umat manusia, apa yang kalian perbuat dengan dia? Daripada mempersatukan kita, agama seringkali memaksa kita terpisah, dan sedangkan gadis yang muda ini, menyadari bahwa ia harus menjadi kekuatan pemersatu".

Dan semuanya dianggap bagian dari perjuangan Kartini yang tertunda yang mesti dilanjutkan kartini-kartini muda Indonesia saat ini. Tapi jika kartini Masih hidup,mungkin dia akan kecewa melihat keadaan wanita Indonesia saat ini. Selamat hari Kartini Indonesia

Referensi And thanks to :

  1. V.O.A Islam
  2. Wikipedia
  3. Bedah Buku Review
  4. Google image
  5. Novel:Kartini mati Dibunuh

Tampilan terbaik menggunakan Google chrome dan Mozilla +5 layar 1280x854

78 comments:

  1. pertamaxxxxxxxxxxxxx.......
    mantaplah lengkap banget.
    gua koment dulu karna takut ga pertamax.........
    heheheee

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya ya gue tau itu hkhkh selamat lah pertamaxnya hahay

      Delete
    2. Berkunjung bang, maf ya jarang update blog karena pulsa modem aku habis? hehehehe

      Delete
  2. nyimak aja deh kalo bahas misteri gini haha ^^

    ReplyDelete
    Replies
    1. sudah ketebak jalan pikirannya wkwkw,gak hobby ginian ya?nyimak itu gimana seh ?

      Delete
    2. ane malah hobi bgt sma namanya Misteri, cuman krn yg lagi dibahas ini ane masih dangkal bgt pengetahuannya makanya nyimak aja ^^ hmm

      nyimak tuh setau ane bisa membaca,memahami,mendengarkan...

      Delete
    3. ooh gitu ya?oke dehh kalo begitu,emang bisa didengar toh post ini?hehe

      Delete
    4. menurutku sih gitu hmm ^^

      bisa aja didengar, minta orang bacain ini post hoho

      Delete
    5. Ohh gitu ye wkawkwkw ada2 aja idenya emang siapa yg mau bacain buat mbah ?

      Delete
    6. Hayooo ber2 lagi pada ngomongin apa?
      ga ada tempat buat pacaran ya??? heheheheee................

      -Peace for all-

      Delete
    7. Ngapain hayoooooo?

      Delete
  3. hemm males baca jadi langsung komen aja :v intinya aku suka artikelnya ^_^ ditunngu artikel yang lain hhe

    ReplyDelete
    Replies
    1. orang2 indonesia emang minat bacanya rendah ya?wkwkwk gak papa deh dilike aja haha

      Delete
  4. Menurut saya Ruaaarrrr biasaw.... [maaf telat qiqqiqiqi]

    ReplyDelete
    Replies
    1. gapapa telat daripada gak sama sekali hehe thanks mastang

      Delete
  5. Sebenarnya tulisannya bagus bahkan sangat bagus menurut saya, tapi... Ada tapinya nih.... Kurang enak dibaca, kenapa?
    Penulisannya seperti terburu-buru, dimana tanda-tanda baca kurang diperhatikan. Misalnya spasi setelah koma dan titik tidak ada. Ini terasa sekali sewaktu kita mulai membaca tulisan ini pada bagian "Siapa Kartini ?"

    Perataan 'justify' juga kurang enak dibaca, kenapa tidak rata kiri saja ?

    He..he...he... ini sekedar pendapat nggak penting, dont mention it, okay ?

    Saya ada referensi yang juga layak untuk ditelaah, http://www.bersamadakwah.com/2010/04/dari-kegelapan-ke-cahaya.html

    Semoga bisa menambah wawasan tentang Kartini.

    ReplyDelete
    Replies
    1. thanks kritikannya saya tau saya bikinnya itu nulis langsung dipost, maklum mas saya gak punya komputer maupun laptop,ini aja saya bikinnya 4 jam,kenapa gak saya cek lagi tanda baca?karena billing saya udah hampir abis,lagian ini postingan Event karena bertepatan dengan hari kartini,kalo gak segera dipost kan jadi basi alias gak menarik lagi,thanks akan saya perbaiki,soal justify kesannya biar rapi aja mas ,utk yg justify saya gak ikutin saran mas hehe gapapakan?
      oh ya soal referensi Kartini saya udah pernah baca yang itu,tapi karena takut kepanjangan ya saya potong sampe disni aja,Biar orang laen nyari juga sumber lainnya,thanks sebelumnya udah ngasih tambhan referensi bacaan,saya hobby baca sejarah

      Delete
    2. Sebuah tulisan memang tidak bisa dibuat terburu-buru karena mengejar deadline untuk dipublish, saya rasa membaca setiap kalimat yang ada tidak lebih dari 5 menit kok. Sesuatu yang dikerjakan buru-buru terutama untuk tulisan maka pesan yang ingin disampaikan tidak maksimal.

      Tulisan ini masih bisa untuk diperbaiki kok, terutama pada judul tulisan (MENGUAK MISTERI) yang seperti tabrakan antara kalimat atas dengan yang dibawah nya. Tulisan "CLICK" kenapa tidak dibuat "Klik" saja?
      Alasan tidak punya komputer bukanlah sebuah alasan, saya juga dulu tidak punya komputer dan selalu menggunakan warnet. Banyak uang yang sudah saya keluarkan untuk sekedar ngeblog. Jadi pemanfaatan waktu seefisien mungkin sangat penting.

      Delete
    3. Oke bang thanks kritikannya segera direvisi

      Delete
    4. Eh bang rudy azhar kok ndak pernah kasih aku masukan....? hiks hiks hiks

      Delete
  6. ikutan nyimak dahulu mas, btw, desainnya kreatif bgt euyy, iri akuuu T.T

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oke mas selamat menyimak,jangan iri mas,hehe ini cuma posting :D,gak bakal ngerusak blog mas koq hehe

      Delete
  7. Surat menyurat jaya pada masa kartini tetapi kalau sekarang uda tergeser dulu ama Selular..
    hohoho

    ReplyDelete
    Replies
    1. sekarang kartininya eS em Es an sob wkwkw

      Delete
    2. Belum update..? :D

      Delete
    3. Udah bro cekidots post selanjutnya hehe

      Delete
  8. Anonymous4/22/2012

    Bgus sob artikelnya. blog.y juga bgus. Kunjung balik + follow ea

    ReplyDelete
    Replies
    1. thanks sob ,ya insyaAllah divist back,tapi kalo follow,mmm mikir2 dulu,soalnya sesuai minat ato gak bacaanya hhehe

      Delete
  9. wah mantab!!!!
    selamat hari kartini untuk seluruh wanita indonesia.............

    ReplyDelete
  10. wah, jadi tambh ilmu nih.. semoga kesataran gender bisa berjalan dengan semsetinya..

    ReplyDelete
  11. Nyimak Dulu ah siapa tau Nambah Informasi

    ReplyDelete
    Replies
    1. udah dapet belum informasinya?ato menrut sobat gak penting banget ya?

      Delete
  12. Memang di balik sosok emansipasi wanita dari jepara ternyata sungguh misteri.
    ternyata artikelnya melebihi buku ips saya dulu yang menceritakan kartini hanya 1 halaman saja.
    ini kayanya bisa 5 halaman hehe.......

    Mari para putri indonesia,lanjutkanlah sosok emansipasi wanita seperti r.a kartini

    ReplyDelete
    Replies
    1. wkwkw jadi kepanjangan ya?maklumlah saya mau bikin buku e-book dari blog saya hahay

      Delete
  13. orang yang paling berjasa dalam kemajuan bangsa, akan selalu dikenang,, :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. Yups meski dia berbalut konspirasi saat kemunculn dan kematiannya :D

      Delete
  14. Yeah, banyak pejuang wanita lain, kontribusinya terhadap negeri sama bahkan lebih dari kartini belum diakui keberadaannya. Entah kenapa beliau terasa diistimewakan. Kematiannya diusia yang sangat muda (24thn?), sungguh tragis (meninggal karena melahirkan). Eeh...kalau gak salah Bu Kartini itu istri yang ke-4.

    ReplyDelete
    Replies
    1. wah wah mas die tau banyak soal kartini nih :) thanks tambahannya :)

      Delete
  15. karena halaman loginya aku ganti boy pake hostingan kampus.... jangan asal menyimpulkan .... coba aja ctrl+u

    ReplyDelete
    Replies
    1. hei bung anda salah ngasih komentar ya?saya gak kenal anda sebelumnya tapi koq anda koment disni dengan asal komentar doang?apa maksudnya??

      Delete
  16. lengkap bgt dgn sejarahnya :D

    ReplyDelete
    Replies
    1. ya begitulah gan aku gak suka setengah2 :)

      Delete
  17. ajiiibb lengkap bner,,mksh infonya,,hheheh

    ReplyDelete
  18. wah aku ketinggalan nih hari kartiniya :(

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gapapa tar ada hari Kartono wkawkwk

      Delete
  19. Tetap aja sekarang cewek2 yg seperti beliau hanya bisa dihitung dengan jari, kita butuh kartini2 lain bangkit di Indonesia! Yeah!

    ReplyDelete
    Replies
    1. hahay betul bnget sosok seperti Feby lah yg cocok #uppss

      Delete
  20. Suer gan, blognya pusing terlalu banyak gadget yang ga puguhnya. mau baca juga ga tau mau baca yang mana ahahahha :p

    ReplyDelete
    Replies
    1. maaf deh gan tapi beginilah adanya hehe ,ini bukan make gadget gan :)

      Delete
  21. Anonymous4/23/2012

    keren bang :D makin semangat belajar blogazine lagi hehe..

    ReplyDelete
    Replies
    1. oce2 semangat yahh hehe

      Delete
    2. Anonymous4/24/2012

      selalu bang :D ayo mosting lagi hahha...

      Delete
  22. mantab bener sob kraasinya

    ReplyDelete
  23. selaamat hari kartini...weh-weh,makin keren aja nih teknik blogazinenyaa

    ReplyDelete
    Replies
    1. weh2 ada kang IT hehe biasa aja seh hehe up2 :)

      Delete
  24. Ibu kita Kartini..
    berarti,
    Bapak kita Kartono Yak

    ReplyDelete
    Replies
    1. wkwkwk begitulah kira-kira hahay

      Delete
  25. entah kenapa, aku suka banget kalau maen ke blog ini. dapat banyak ilmu, dan juga blognya asyik. nyenengin dech.

    ReplyDelete
    Replies
    1. makasih sama2 :D aq juga seneng maen kesana hehe :D

      Delete
  26. Hmm.. Sosok Kartini ini emang mengandung banyak Misteri dan kontroversi tentang Sejarah dan Bukunya!!
    Sejarah yang mungkin belum terungkap dengan jelas dan belum pernah dipelajari diSekolahan.
    Bahkan Judul Bukunya Habis Gelap Terbitlah Terang itu sebenarnya berjudul Dari Kegelapan kepada Cahaya seperti dalam Ayat Al-Qur'an. Namun oleh Pihak Kolonial dirubah judulnya dan mengubahnya sedemikian rupa menurut Pemikiran2 Barat. Hingga perjuangan Sosok Kartini ini disalah arti oleh Kaum Wanita saat ini, yang mana banyak menuntut Emansipasi Wanita yang salah kaprah dan sangat bertentangan dengan Kemuliaan posisi perempuan dalam Agama Islam!!!.
    Wallohu A'lam

    PizZZZZ Brow
    ^_^

    ReplyDelete
    Replies
    1. sumpah saya mau bales apa,abang bagio paling pandai bermain kata kata hehe piss juga bang :)

      Delete
  27. ulasan yg lengkap banget sob.., tp emak diakui bahwa pemikiran2 kartini ada yg menyimpang salah satux adalah menganggap semua agama benar & msh ada lgi, itu menurut bbrp ahli sejarawan Islam.., & pemikiran2 Kartini msh bersifat wacana dlm artian msh dlm teori2 tdk ada tindakan2 nyata dr Kartini.., tp terlepas dr itu semua kita tetap hrs berprasangka baik bhawa Kartini demikian cz emank blom sampaix ilmu kpd beliau..

    ReplyDelete
    Replies
    1. Ya mesti Husnudzon ,anyway itu kan isi Novel saya juga bersikap netral :)

      Delete
  28. Oh gitu toh ceritanya ... masih belum terlalu paham saya! Nice post, Boi !

    ReplyDelete
    Replies
    1. baca satu dua kali lagi bro :) oke thanks ya

      Delete
  29. Tambahan, ijin follow yak!

    ReplyDelete
    Replies
    1. Oke seep brow hehe thanks alot ^^

      Delete
  30. Ajigilee... baru tau gue ceritanye, walo telat taunye gue ngucapin met hari Kartini ^^

    ReplyDelete
  31. wow..isinya sarat dengan sejarah kartini namun masih meninggalkan tanda tanya yang menggantung..siapakah kartini sebenarnya..karakter ciptaan Belanda ataukah memang Kartini seperti yang kita kenal :)

    ReplyDelete
  32. Anonymous4/30/2012

    kartina, salah satu inspirator wanita..

    layout postnya kereeeeeeen sob,, like it

    ReplyDelete
    Replies
    1. weh2 koq kartina?hehe thanks sob salam kenal

      Delete
  33. Kartini adalah sosok yang perlu diperjuangkan melalui peringatan hari Kartini pada hari itu juga tanpa ditunda-tunda

    ReplyDelete